SURABAYA–Founder Yayasan La Nyalla Academia (salah satu relawan pendukung Jokowi-Maruf Amin), La Nyalla Mahmud Mattalitti, mengajak seluruh komponen penyokong Jokowi untuk terus mengumandangkan kemenangan kandidat nomor urut 01 tersebut ke berbagai lapisan masyarakat. Langkah glorifikasi kemenangan ini dinilai La Nyalla penting agar masyarakat tidak terpengaruh oleh manuver yang dilakukan kubu Prabowo Subianto yang coba membangun opini bahwa merekalah pemenang Pilpres 2019.

Hal itu disampaikan La Nyalla kepada wartawan di Surabaya, Jumat (19/4/2019).

”Kita lihat di televisi, di berbagai media, di media sosial, kubu Prabowo sedang memainkan taktik dengan mengklaim kemenangan, bahkan hingga 62 persen. Mereka mengaburkan fakta ilmiah bahwa Pak Jokowi sudah unggul,” ujar La Nyalla.

Menurut La Nyalla, kubu Prabowo sedang memainkan opini bahwa quick count adalah hoaks dan KPU telah bersekongkol dengan kubu Jokowi. Propaganda terus dilakukan kubu Prabowo, bahkan dengan sujud syukur dan menggelar syukuran.

”Aneh, dan sebenarnya lucu juga. Saya sebenarnya kasihan sama Pak Prabowo, kok ya mau dibisiki info-info sesat,” imbuh La Nyalla yang juga ketua Kadin Jawa Timur.

Agar masyarakat tidak terpengaruh opini kubu Prabowo, La Nyalla mengajak semua pendukung Jokowi untuk mengglorifikasi dan memaksimalkan opini tentang kemenangan 01. Namun, glorifikasi itu tak perlu dilakukan berlebihan. Cukup dengan cara sederhana dan elegan, seperti potong tumpeng, doa bersama, santunan anak yatim, aktif mengunggah beragam ekspresi ceria pendukung Jokowi di media sosial, dan berbagai kegiatan kreatif lain.

”La Nyalla Academia sendiri kemarin sudah cukur rambut masal bersama ratusan relawan di Surabaya. Sebentar lagi kami juga gelar tumpengan di sejumlah titik, serta santunan anak yatim sembari meminta doa para anak yatim agar Indonesia terus maju di bawah kepemimpinan Pak Jokowi,” beber La Nyalla.

”Intinya, publik jangan sampai percaya dengan klaim-klaim yang tidak berdasar dari kubu 02. Juga jangan terbawa opini 02 yang coba mendelegitimasi KPU,” imbuh La Nyalla.

La Nyalla juga berpesan kepada seluruh pendukung Jokowi, khususnya relawan La Nyalla Academia, agar terus bergerak mengawal penghitungan suara dari tingkat kecamatan sampai nasional.

”Jangan hiraukan manuver provokatif yang dilancarkan kubu 02, seolah-olah mereka menang. Kita tetap tegak lurus, kawal suara rakyat untuk memastikan kemenangan Pak Jokowi sampai nanti diumumkan resmi oleh KPU,” pungkasnya. (*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here