www.INDONESIATRAVEL.NEWS, BATAM – Kota Batam semakin memperkuat sektor pariwisata. Destinasi-destinasi berkelas dihadirkan. Seperti Pulau Putri yang akan menjadi destinasi utama. Strategisnya letak Kota Batam, membuat pemerintah daerah kian semangat.

Untuk menjadikan Pulau Putri destinasi unggulan, berbagai pembenahan infrastruktur, serta fasilitas pendukung terus dilakukan. Kolaborasinya dilakukan melalui Pemerintah Kota Batam serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

“Letaknya bagus dikembangkan menjadi destinasi wisata untuk daya tarik turis ke Batam,” kata Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Batam, Yumasnur, Senin (4/3) di Gedung Wali Kota Batam.

Di sekeliling pulau itu, kini dipasang penahan ombak. Tujuannya agar keberadaan Pulau Putri tetap terjaga, tidak hilang akibat abrasi air laut. Hal ini juga membuat dua pulau lainnya bisa tersambung langsung. Tentunya hal itu menambah daya tarik Pulau Putri.

“Pulau Putri kan termasuk pulau terluar Kota Batam. Selama ini ada dua pulau yang berdekatan dan memang kalau air pasang, antar pulau satu dan lain, tidak tersambung. Pemerintah pusat membenahi itu,” ujarnya.

Selain itu pembenahan juga dilakukan di daratan Pulau Putri. Yumasnur mengatakan, progresnya saat ini tinggal tahapan akhir. Ditargetkan seluruh pekerjaan akan selesai pada tahun ini. Termasuk juga dengan fasilitas penunjang pengembangan destinasi wisata di sana.

“Fasilitas lain, dermaga untuk mendarat sudah dibangun. Termasuk juga tulisan-tulisan untuk destinasi wisata. Jalan-jalan di daratannya, sudah mulai dibangun. Tinggal finishing-finishing saja,” kata Yumasnur.

Program penghijauan juga dilakukan dipulau tersebut. Penataan pohon penghijauan dilakukan untuk mempercantik Pulau Putri. Kini pohon-pohon di pulau itu pun mulai dihijaukan kembali.

Sebelumnya, Wali Kota Batam Muhammad Rudi mengatakan, destinasi wisata di Pulau Putri bakal segera bisa dinikmati. Dengan berbagai pengembangan tersebut, wisatawan diyakini bakal tertarik berekreasi di pulau tersebut.

“Pulau Putri itu kalau sudah jadi pembangunannya, bisa untuk tujuan wisata internasional. Nanti di situ akan kita bikin cantik,” kata Rudi.

Progres ini pun disambut baik Deputi Bidang Pemasaran I Kemenpar Rizki Handayani Mustafa. Menurutnya, terobosan demi terobosan memang jelas diperlukan untuk memaksimalkan potensi pariwisata Kota Batam. Terlebih Batam sebagai daerah strategis dan crossborder relatif mudah mendatangkan wisman dengan keuntungan berdekatan dengan Malaysia dan Singapura. Tentunya dengan berbagai peningkatan fasilitas serta destinasi baru akan semakin mengundang wisatawan datang.

“Ini sangat bagus. Dengan pembenahan ini ikon wisata Kota Batam kian bertambah. Tentunya akan semakin memanjakan wisatawan. Pilihan destinasinya pun jadi tidak monoton. Hal itu dapat menggenjot kunjungan wisman ke Kota Batam,” ujar Rizki yang diamini oleh Asdep Bidang Pengembangan Pemasaran I Regional I Dessy Ruhati.

Mendengar hal tersebut, Menteri Pariwisata Arief Yahya pun langsung angkat suara. Menpar sangat mengapresiasi semangat berbagai pihak dalam mendorong sektor pariwisata Indonesia. Karena promosi serta pengembangan kepariwisataan merupakan tugas bersama dan bukan tugas segelintir pihak. Spiritnya Indonesia Incorporated.

“Ini merupakan langkah konkret peran serta seluruh pihak. Karena pariwisata tidak akan bisa berjalan sendiri. Perlu peran aktif dari seluruh komponen bangsa untuk mengangkatnya. Apalagi pariwisata merupaka cara cepat menarik devisa bagi negara dan membangun perekonomian masyarakat. Bahkan telah ditetapkan menjadi core ekonomi bangsa oleh Presiden Joko Widodo,” ucap Menpar Arief Yahya. (*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here