MATARAM-Sama halnya dengan Bali, Pulau Lombok juga terkenal akan keindahan pantai dan keragaman biota laut. Bahkan, Lombok sekarang semakin dikenal oleh wisatawan karena banyaknya destinasi wisata baru yang dikelola dengan baik oleh penduduk dan pemerintah setempat.
Berbagai destinasi di pulau seluas hampir 4.800 kilometer persegi ini menawarkan pemandangan alam menakjubkan yang selalu diminati banyak wisatawan. Nah, di Lombok inilah media trip yang diikuti 12 media dari 4 negara, Singapura, Malaysia, Australia dan Indonesia ini bakal mengeksplore destinasi-destinasi wisata yang ada. Tujuannya apalagi kalau bukan untuk membuat Lombok semakin mendunia.
“Lombok sudah mulai bangkit usai gempa tahun lalu. Wisman pun kembali berdatangan. Nah kegiatan media trip ini salah satunya untuk membuat Lombok semakin di kenal di mancanegara. Kali ini Kemenpar bekerjasama dengan Air Asia mengajak media Australia, Singapura, Malaysia dan Indonesia sendiri untuk mengeksplore wisata-wisata di Lombok,” ujar Deputi Pemasaran I Regional III, Ricky Fauziyani.
Kegiatan Media Trip menjelajahi destinasi wisata Lombok sendiri berlangsung 1 hingga 5 Mei 2019. Tiga hari, 2 -4 Mei mereka efektif menjelajahi lombok. Sementara tanggal 1 dan 5 Mei merupakan kedatangan dan kembalinya mereka dari perjalanan ini. Mereka sendiri tiba di Lombok Rabu (1/5) malam dan langsung bersantap malam di Palate Restaurant, Lombok. Rencananya mereka akan mengeksplore lokasi wisata seperti pantai Tanjung Aan, Batu Payung, Pantai Mandalika, belajar menenun di desa Sukarere, belajar membuat gerabah di desa Banyumelek, mengeksplore Pantai Sangigi, Giri Trawang dan berbagai aktivitas dan kunjungan ke tempat lainnya. “Kita harap mereka dapat gambaran jelas dan detil sehingga mereka bisa membuat tulisan dengan lengkap dan menarik untuk ditayang di media mereka masing-masing,” kata Ricky.
Selain mengunjungi destinasi wisata, di h ari kedua Kamis (2/57) kegiatan digelar di Bandara Lombok oleh Air Asia berupa pers conference.
Sementara itu Menpar Arief Yahya mengatakan kegiatan semacam Famtrip sangat mengena bagi promosi wisata di tanah air karena mereka baik travel agen maupun media menyaksikan dan mengalami langsung wisata di tanah air. “Dengan menyaksikan langsung maka media akan lebih akurat dan menarik dalam menyajikan tulisan, atau tayangan mereka. Penyajian yang lengkap dan menarik ini akan mendorong wisman berkunjung ke Indonesia,” ujar Arief Yahya.(*)
