TABANAN – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf)
sukses menggelar Bimtek SDM Ekonomi Kreatif Fotografi dan Gerakan BISA, Senin (7/9) di Daya Tarik Wisata (DTW) Ulun Danu Beratan, Candi Kuning Bedugul, Kabupaten Tabanan, Bali.

Destinasi Daya Tarik Wisata (DTW) Ulun Danu Beratan, Candi Kuning Bedugul, berada di dataran tinggi di wilayah Kabupaten Tabanan berjarak sekitar 65 km dari Kota Denpasar atau menempuh perjalanan sekitar 2 jam menggunakan sepeda motor atau mobil.

Di lokasi ini terdapat destinasi baru yang masih termasuk dalam kawasan DTW Ulun Danu Beratan yakni Taman Bunga seluas sekitar 15 hektar yang diberi nama The Blooms Garden.

Menurut Manajer DTW Ulun Danu Beratan I Wayan Mustika, mengungkapkan, “Taman Bunga The Blooms Garden yang berada sekitar 2 kilometer dari lokasi kegiatan Gerakan BISA dan Bimtek SDM Ekonomi Kreatif Fotografi ini baru beroperasi sekitar 1 tahun”, ungkapnya.

“Taman Bunga ini termasuk yang terbesar di provinsi Bali dan terdapat hampir 50 jenis tanaman bunga yang ditanam disini”, lanjut I Wayan Mustika

I Wayan Mustika menambahkan, “Tiket masuknya sangat terjangkau, hanya 20 ribu rupiah perorang, untuk parkir mobil dikenakan 5 ribu rupiah”, imbuhnya.

Mereka juga optimistis, kegiatan tersebut bisa menjadi pengungkit pergrrakan wisatawan.

“Dengan adanya Bimtek SDM Ekonomi Kreatif khususnya Fotografi yang dibarengi dengan kegiatan Gerakan BISA ini bisa menjadi kebangkitan dan menambah gairah terhadap pariwisata disini khususnya di DTW Taman Bunga The Blooms Garden”, ungkap I Wayan Mustika.

Menawarkan berbagai sisi eksotis, DTW ini mulai ramai dikunjungi wisatawan. Hasilnya, Taman Bunga The Blooms Garder mulai mengalirkan income positif.

“Taman Bunga ini sangat diminati oleh wisatawan domestik khususnya kalangan milenial karena lokasinya sangat bagus untuk berfoto dan sangat instagramabel, destinasi ini baru buka sekitar 6 bulan, kami sudah memperoleh pendapatan sekitar 6 milyar rupiah”, kata I Wayan Mustika.

Lebih lanjut I Wayan Mustika mengatakan, “Di saat pandemi covid-19 ini kunjungan wisatawan dalam sehari bisa mencapai 400 wisatawan, lebih sedikit daripada kunjungan DTW Ulun Danu Beratan Bedugul, kalau sebelum pandemi covid-19 bisa mencapai rata rata 600 sampai 1000 wisatawan dalam sehari”, ujar I Wayan Mustika.

Wisata yang ditawarkan oleh Taman Bunga The Blooms Garden ini terbilang cukup lengkap. Seain, keindahan berbagai jenis bunga, kita juga bisa menikmati rumah miniatur salahsatunya dari Belanda, Jepang dan lainnya.

Bukan hanya sekedar taman bunga, tapi DTW ini juga dilengkapi camping ground, traking jalur sepeda, tempat pemancingan, wisata petik jambu merah, petik strawberry dan petik terong belanda. Jadi, wisatawan yang datang ke DTW Ulun Danu Bedugul tidak hanya akan menikmati pemandangan Pura dan danau Ulun Danu Beratan saja tapi juga sekaligus bisa melihat agropertanian dan taman bunga.

“DTW Taman Bunga The Blooms Gardern Ulun Danu Bedugul memiliki potensi wisata yang menjanjikan. Hanya saja perlu dikembangkan dan dipromosikan dengan baik. Dengan Bimtek SDM Ekonomi Kreatif Fotografi ini nantinya para pengelola wisata, pelaku ekonomi kreatif dan masyarakat bisa mendapatkan pengetahuan, wawasan dalam fotografi, kita berharap pengetahuan fotogafi bisa buat promosi wisata dan produk ekonomi kreatif melalui media sosial”. kata Direktur Pengembangan SDM Ekonomi Kreatif Muh. Ricky Fauziyani.

Ricky menambahkan, peluang sektor ekonomi kreatif di Kabupaten Tabanan juga sangat besar. Sebab, Tabanan adalah salah satu kabupaten di Bali yang memiliki sumber daya pariwisata. Mereka memiliki potensi alam yang sangat beragam. Kekayaan tersebut tentu menjadi modal berharga dalam pembangunan di bidang pariwisata”.

“Tabanan memiliki banyak nilai plus yang bisa dikembangkan. Destinasinya banyak dan beragam. Bila ini dikembangkan secara masif, tentu ada banyak manfaat yang bisa dinikmati masyarakat,” lanjutnya.(*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here