TANGERANG SELATAN – Polarisasi elektabilitas Calon Walikota/Wakil Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan stabil. Popularitasnya pun tetap teratas di antara pasangan calon (paslon) lainnya. Publik Tangsel makin mempercayai kapabilitas Benyamin-Pilar dengan program unggulan. Rapor ini membuat tegak paslon nomor urut 3 menuju hari pemungutan suara, Rabu (9/12).

Suara soliditas elektabilitas Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel 2020 kini diberikan Lembaga Studi Pemilu dan Politik (LSPP). Mengacu hasil survey LSPP, elektabilitas Benyamin-Pilar ini menempati posisi teratas 38,44% pada Jumat (27/11). Posisi ke-2 ditempati Muhammad-Rahayu Saraswati dengan 31,29%, lalu ada 23,71% milik Siti Nur Azizah-Ruhamaben. Untuk undecided voters ada 6,56%.

“Elektabilitas Benyamin-Pilar masih mendominasi. Hal ini akan menjadi modal kuat Benyamin-Pilar untuk memenangkan kontestasi Pilkada Tangsel 2020. Sisa waktu pemilihannya juga semakin dekat,” ungkap Direktur Riset LSPP SV Sutikno.

Release LSPP menjadi yang terbaru. Sebab, surveinya dilakukan 20-25 November 2020. Ada sekitar 700 responden yang diwawancarainya. Sebarannya merata pada 7 kecamatan di Tangsel. Metodologi survei yang digunakannya adalah multistage random sampling. Margin of errornya sebesar 3,46% dan tingkat kepercayaannya mencapai 95%.

“Publik sangat percaya dengan Benyamin-Pilar. Dengan sisa waktu yang ada, masih ada potensi terus naik elektabilitasnya,” terang Sutikno lagi.

Elektabilitas Benyamin-Pilar sudah kompetitif sejak awal. Gambaran kepercayaan publik Tangsel pada Benyamin-Pilar bisa dilihat dari hasil survei 4 lembaga lainnya. Ada SMRC, Konsepindo Research and Consulting, Indikator Politik Indonesia, dan Romeo Strategic Research & Consulting. Untuk SMRC menempatkan elektabilitas Benyamin-Pilar 39,3%, lalu Muhamad-Saraswati hanya 20,8%.

Konsepindo Research and Consulting memberi porsi elektabilitas Benyamin-Pilar 40,96% dan 19,44% jadi milik Muhamad-Saraswati. Slot elektabilitas tinggi 28,7% Benyamin-Pilar diberikan Romeo Strategic Research & Consulting. Lalu, bagaimana dengan Indikator Politik Indonesia? Menilai person, Benyamin memiliki elektabilitas 33,9%. Adapun Muhamad, hanya memiliki elektabilitas 26,7%.

“Hasil survei elektabilitas Benyamin-Pilar dari lembaga lain memang kompetitif. Sekarang ini, tinggal bagaimana tim pemenangan Benyamin-Pilar semakin menggencarkan kampanyenya,” tutup Sutikno.(***)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here