JAKARTA – Festival Wonderful Indonesia kembali akan mengguncang Moskow Rusia, 2-4 Agustus 2019. Gelaran tahunan hasil kolaborasi Kementerian Pariwisata (Kemenpar) dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Moskow tersebut menjadi senjata penting dalam merayu wisatawan Rusia.

Betapa tidak, sejak dilaksanakan pertama kali pada 2016 lalu, festival tersebut selalu menyedot ribuan masyarakat Rusia. Menurut catatan Kemenpar, perhelatan tahun 2016 di Hermitage Garden dikunjungi lebih dari 68.000 orang. Angka tersebut naik di tahun 2017 yang mana dikunjungi lebih dari 91.600 orang. Bahkan di tahun 2018 dikunjungi lebih dari 135.000 orang.

“Tahun ini kami yakin akan menyedot pengunjung lebih banyak lagi. Apalagi perhelatan tahun ini dilaksanakan di di Taman Krasnaya Presnya. Taman kota seluas 16,5 hektar, yang lebih luas dua kali lipat dibandingkan Hermitage Garden,” kata Deputi Bidang Pemasaran Pariwisata II Nia Niscaya, Senin (17/6).

Bagi Nia, festival ini menjadi langkah strategis. Pasalnya Rusia merupakan salah satu pasar utama pariwisata Indonesia. Hal ini ditunjukkan dengan pertumbuhan jumlah kunjungan wisatawan Rusia ke Indonesia yang selalu positif. Pada tahun
2017 jumlah kunjungan wisman Rusia mencapai 110.529 wisatawan. Angka tersebut terkatrol naik menjadi 125.697 wisatawan pada tahun 2018.

“Target tahun ini, Indonesia dapat menarik 160.000 wisatawan Rusia. Maka dari itu promosi gencar terus kita lakukan secara berkelanjutan. Baik itu melalui Tourism Exhibitions dan Sales Mission, atau pun event budaya seperti Festival Wonderful Indonesia yang akan kota gelar ini,” terang Nia.

Nia memaparkan, event ini akan diawali oleh Indonesia-Russia Business Forum yang akan dilaksanakan pada tanggal 1 Agustus 2019 di Ritz carlton hotel, Moscow. Berbagai narasumber yang berasal dari pelaku pariwisata seperti airlines, wholesaler, tour operator, media, dan asosiasi pariwisata dari Rusia dan Indonesia akan dihadirkan pada acara ini.

Kemenpar pun berencana untuk mengadakan parallel session berupa sesi paparan dan diskusi mengenai pariwisata Indonesia. Bahkan rencananya delegasi Kemenpar akan dipimpin langsung oleh Menteri Pariwisata, Arief Yahya.

Sedangkan pada Festival Wonderful Indonesia, Kemenpar akan menghadirkan paviliun seluas 10 m x 10 m di depan main stage. Selain itu juga dihadirkan hospitality corner berupa coffee/mixologist corner. Hospitality corner ini akan menyajikan dan meracik kopi khas yang berasal dari berbagai macam daerah di Indonesia.

“Kita juga akan melakuka pendistribusian bahan promosi Wonderful Indonesia kepada pengunjung melalui kuis dan
information counter. Selain itu juga akan kita sediakan Photo Booth/Instagramable-Area di festival tersebut,” tutup Nia.

Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengacungkan jempol atas gelaran Festival Indonesia 2018 di Rusia. Menurut Asosiasi Tur Operator Rusia (ATOR) yang merujuk pada data Dinas Perbatasan FSB Rusia, pada tahun 2018 lebih dari 44,5 juta warga Rusia melakukan perjalanan ke luar negeri, 1,22 juta perjalanan di antaranya ke Thailand dan 556 ribu perjalanan ke Vietnam. Jumlah perjalanan warga Rusia ke luar negeri tahun 2018 meningkat 6,1% dari tahun 2017. Pasarnya sangat potensial bagi sektor pariwisata Indonesia.

“Hal tersebut karena panjangnya musim dingin di Rusia sehingga saat musim dingin, mereka mencari daerah wisata pantai yang kaya akan terpaan sinar matahari. Indonesia punya semua. Manfaatkan event ini untuk menggoda wisman Rusia ke Indonesia. Salam Wonderful Indonesia,” ujar Arief. (*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here