www.INDONESIATRAVEL.NEWS– Bulan Suci Ramadan telah tiba. Berbagai daerah berlomba menggelar aneka acara untuk menyemarakkannya. Salah satunya masyarakat Blok Kuntul, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat (Jabar). Selama sebulan penuh mereka menggelar Pasar Pematang Sawah “Spesial Ramadan” 2018.

Asisten Deputi Pemasaran I Regional II Kemenpar Sumarni mengatakan, pasar ini merupakan salah satu bentuk penguatan program Pesona Wisata Ramadan yang diluncurkan Menteri Pariwisata Arief Yahya, Jumat (18/5).

“Pasar ini merupakan program acara yang digagas oleh Paguyuban Pematang Sawah bersama masyarakat Blok Kuntul, Dusun Kedungjarian, Desa Sidaharja, dan Dusun Kedungsari, Desa Baregbeg, Ciamis. Ini merupakan program kreatif masyarakat Ciamis dalam menyemarakkannya bulan Ramadan sekaligus mengangkat potensi pariwisata Ciamis,” ujar Sumarni.

Sajiannya dijamin paten. Beragam keseruan telah disiapkan untuk meramaikan pasar tersebut. Live Akustik Religi, Angklung Tek Tek, Janeng Buhun, Degun hingga spot ngabuburit telah disiapkan. Semua dibalut dengan nuansa Ramadan khas Tanah Pasundan.
Urusan kuliner tak perlu risau. Beragam takjil berbuka puasa akan mewarnai pasar tersebut. Mulai dari kolak, asinan, es, kue, gorengan, pecel, bakso, sate, roti bakar, cilok, tutug oncom, hingga makanan tradisional seperti surabi, onde-onde, lapis, tutut, urab, ada disana. Harganya pun dijamin terjangkau.

“Dan yang pasti sajiannya lengkap. Dari mulai tradisional sampai modern ada. Kuliner pun seperti itu. Selain itu akan diselenggarakan pula talk show dan kongkow budaya sebagai media komunikasi lintas wilayah dan sektor. Ini yang menambah kaya atraksi wisata Ramadan di Jawa Barat khususnya Kabupaten Ciamis,” kata Sumarni.

Kepala Bidang Pemasaran Area I Wawan Gunawan mengatakan, event ini sangat bagus dan dikonsep secara matang. Maka dari itu tanpa menunggu lama pihaknya langsung mendukungnya.

“Pasar ini dipersiapkan sebagai pilihan tempat ngabuburit bagi masyarakat Ciamis, Cilacap, Pangandaran dan sekitarnya. Konsepnya sangat bagus. Dengan mengangkat potensi wisata Ciamis. Dan ini merupakan salah satu embrio destinasi digital baru di Ciamis,” ujar Wawan.

Wawan menambahkan, pasar ini merupakan sebuah upaya agar masyarakat sadar akan potensi pariwisata wilayahnya. Selain itu pasar ini juga merupakan salah satu media membangun ekonomi, sosial budaya dan pendidikan masyarakat.

“Saat ini tercatat sekitar kurang lebih 30 pedagang telah membuka stan dagangannya di pasar tersebut. Ini tentu dapat memberikan dampak posistif bagi masyarakat. Dan ketika telah menjadi destinasi digital ini tentu akan berkelanjutan,” imbuh Wawan yang juga seorang Dalang Wayang Ajen itu.

Sementara Direktur Paguyuban Pematang Sawah, Paiso, berharap kegiatan ini dapat menjadi ruang integrasi sosial, ruang silaturahmi masyarakat agar terhindar paham radikalisme. Selain tentunya memberikan dampak ekonomi dari pariwisata.

Untuk itu kegiatan keagaman seperti Kultum akan diadakan menjelang berbuka. Dan nantinya juga memberikan tausyiah keagamaan yang baik.

“Kami sudah menghubungi beberapa ustad dan tokoh agar mau mengisi kultum di pasar ini. Sehingga dapat memberikan pencerahan bagi masyarakat. Sehingga pasar ini bukan saja meningkatkan pertumbuhan pariwisata serta perekonomian masyarakat. Tetapi juga dapat memberikan pemahaman yang baik terhadap agama,” ujar Paiso.

Menteri Pariwisata Arief Yahya pun mengapresiasi program tersebut. Menurutnya program ini sejalan dengan program Pesona Wisata Ramadan yang baru saja diluncurkan. Program tersebut ditujukan untuk meredam tren penurunan wisatawan saat bulan Ramadhan.

“Kemenpar telah menyiapkan 23 event dan 16 paket wisata Pesona Wisata Ramadan. Event dan paket tersebut tersebar di 10 provinsi di Indonesia. Dan tentunya Pasar Pematang Sawah “Spesial Ramadan” 2018 ini sejalan dengan program yang Kemenpar gulirkan,” kata mantan Dirut Telkom itu.

Menpar menambahkan wisatawan yang datang ke Pasar Pematang Sawah “Spesial Ramadan” 2018 nantinya dapat diarahkan untuk ditawarkan paket wisata Pesona Wisata Ramadan. Dimana di Jabar juga tersedia 1 Paket wisata Ramadan. Yaitu paket wisata Bandung Shopping Tour yang didukung oleh 10 hotel dengan memberikan harga special discount.

“Ini bisa saling bersinergi. Wisatawan yang datang ke pasar ditawarkan paket wisata Ramadan atau yang membeli paket wisata Ramadan di Bandung ditawarkan untuk mengunjungi Pasar Pematang Sawah “Spesial Ramadan” 2018. Saya yakin ini menarik,” pungkas Menteri asal Banyuwangi tersebut. (*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here