www.INDONESIATRAVEL.NEWS-Cara jitu diperlihatkan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) di ajang Batam Art Fiesta 2018. Kementerian di bawah komando Arief Yahya itu mengajak sekitar 400 tamu dari negara tetangga Malaysia dan Singapura untuk mengenal destinasi dengan cara menggelar Familiarization Trip (Famtrip) sebelum acara puncak di mulai, Sabtu (14/18).

” Sebanyak 8 bus kami bawa mereka mengenal destinasi dulu, selain nantinya akan kita sajikan suguhan budaya di malam harinya, mereka juga harus tahu alam, dan wisata buatan kita di Batam ini. Jadi mereka pulang harus bisa punya kesan yang indah saat di Batam,”kata Ketua PelaksanaBatam Art Fiesta 2018, Saban Al Buchari. Rombongan dari dua negara tetangga dan dikomandoi oleh dua travel asal Malaysia dan Singapura itu tiba pada pukul 9 pagi di Sekupang Ferry Terminal, Batam.

Untuk acara puncaknya, perhelatan tersebut akan digelar di Ballroom Golden Prawn Restaurant, Batam dari tanggal 14-15 April 2018. Kata Saban, seperti yang selalu diungkapkan oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya, minat wisatawan ke Indonesia itu presentasenya adalah lebih besar kepada budaya, setelah itu baru alam, baru ke wisata buatan.

” Jadi mereka kami bawa ke pertandingan bulu tangkis antarkomunitas wisatawan. Di sini mereka harus menikmati sarana olahraga kita di Banda Baru Sungapi Panas. Bahwa di Batam, selain Golfnya yang juara indahnya, namun juga kita punya tempat olahraga yang berkualitas di Batam. Jadi kalau ke Batam, semuanya ada, semuanya lengkap,”kata pria berkepala plontos itu. Selain ke Banda Baru Sungapi Panas, para wisatawan diajak menikmati kopi di Batam, menyambangi Pantai Melayu, Pantai Viovio, Shopping di Nagoya Hill, diboyong ke Klenteng Tua Pek Kong dan sebagainya.

Setelah itu mengunjungi beberapa destinasi pariwisata. Seperti patung Dewi Kwan In di Tanjung Pinggir. Lalu lanjut ke Jembatan Barelang dan mengunjungi sign ‘Welcome to Batam’. Tidak hanya itu,setelah istirahat di Masjid Raya Batam. Perjalanan di lanjutkan menuju Nagoya Hill Shopping dan dilanjutkan ke Masjid Cheng Ho dan Nagoya City.

” Bus-bus itu berpencar sesuai dengan keinginannya dan berakhir bersama di acara puncak melihat pagelaran seni dan budaya kita. Semoga pulang mereka berkesan dan tidak akan pernah lupa dengan perjalanannya ini. Selamat datang di Batam dan selamat menikmati Batam,”ujar Saban.

Sementara itu, Deputi Pemasaran I Kemenpar, I Gde Pitana didampingi Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran I Regional I Kemenpar Masruroh mengatakan, wisatawan harus dibuat enjoy, wisatawan harus dibuat nyaman agar mereka bisa kembali lagi menyambangi Indonesia. Kata Masruroh, Famtrip atau Familiarization Trip adalah salah satu program wisata pengenalan yang bertujuan mempromosikan Indonesia dengan konsep seeing is believing atau arti harafiahnya, alami sendiri lalu yakinlah bahwa Indonesia itu mengagumkan.

”Selain memperkuat branding, program Famtrip yang ada pada kami juga gencar dilakukan oleh pihak Kemenpar untuk promosi wisata Indonesia. Hal itu pun sangat efektif agar wisatawan bisa bercerita ke manapun, termasuk juga bisa melalui sosial media,”kata wanita yang biasa dipanggil Iyung itu.

Famtrip itu tujuannya pastinya untuk mengangkat dan mempromosikan wisata Indonesia. Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya juga terus menggenjot wilayah yang masukborder area seperti Batam, Kepulauan Riau.

“Promosi tentang Batam-Bintan tak boleh berhenti. Kita tidak boleh lambat. Peta persaingan ke depan adalah yang cepat menyalip yang lambat, bukan yang besar menginjak yang kecil. Muaranya harus bergerak cepat, agresif, terus bergerak, menciptakan quick wins, dengan cara-cara cerdas, terus berinovasi,” ujar Menpar Arief Yahya. Sekadar informasi, program Batam Art Fiesta terlahir berkat program Win Way Championship (WWC). Sebuah program Kemenpar yang ditujukan kepada personal dalam mengemas even terbaru. Tujuannya untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara ke Kota Batam.

Selain Singapura dan Malaysia, wisatawan yang ditargetkan hadir berasal dari Thailand, Korea, China, Filipina, dan India. Acara ini diyakini akan membuat branding Wonderful Indonesia makin berkibar.Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Kawasan Kepri, Hendri Noviardi mengatakan, cara Batam Art Fiesta ini akan menampilkan berbagai ragam seni budaya Indonesia. Mulai tarian Melayu dan betawi hingga hiburan musik Melayu. Konsep dikemas untuk menambah suasana menjadi lebih bersahabat. Terlebih Master od Ceremoni (MC)-nya langsung adalah seorang pelawak dari Singapura.(*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here