www.INDONESIATRAVEL.NEWS–Nuansa klasik akan tersaji di Pasar Karetan, Jawa Tengah, Minggu (8/4). Menu utamanya adalah Lomba Dolanan Tradisional. Pengunjung akan diajak bernostalgia. Juga, berbagi kegembiraan bersama sahabat dan anggota keluarga.
Meski mengajak pengunjung flashback ke masa lalu, ciri khas Pasar Karetan sebagai destinasi digital tidak akan hilang. Tampilan pasar yang ada di Radja Pendapa, Desa Segrumung Meteseh, Boja, Kendal, tetap instagramable.
Koordinator Pasar Karetan, Mei Kristianti, mengatakan pengunjung pasar akan diajak menikmati permainan tradisional sambil berkompetisi.
“Tema Pasar Karetan selalu berbeda. Edisi kali ini, kami ingin mengajak para pengunjung bernostalgia dengan permainan tradisional. Lebih menarik lagi, penunjung diberi tantangan berupa perlombaan yang seru,” ungkapnya, Sabtu (7/4).
Ada beberapa jenis mainan tradisional yang akan dilombakan. Diantaranya lomba adu ketangkasan dan kecepatan melalui egrang dan bakiak. Pengunjung juga bisa unjuk skill melalui perlombaan holahop. Pilihan lainnya bersantai sambil berpikir melalui papan permainan dakon.
“Pokoknya jangan sampai terlewatkan. Sebab, permainan tradisional yang akan dilombakan di Pasar Karetan ini sangat banyak. Semuanya boleh dicoba,” lanjutnya lagi.
Lomba Dolanan Tradisional Pasar Karetan terbuka bagi umum. Proses pendaftaran peserta lomba harus dilakukan di Pasar Karetan. Agar tidak ketinggalan momen seru ini, pengunjung disarankan sudah standby di Radja Pendapa sejak pagi. Sebab, ada banyak hadiah hiburan menarik yang akan diberikan Pasar Karetan.
“Lomba Dolanan Tradisional ini terbuka bagi umum. Siapa saja boleh ikut. Nanti ada hadiah menarik yang sudah kami persiapkan bagi setiap pemenang lomba. Pokoknya kami tunggu di Radja Pendapa sejak Minggu pagi. Kami jamin semua bisa bergembira sambil menikmati kesegaran suasana di sini,” kata Mei lagi.
Selain beragam permainan, pengunjung Pasar Karetan juga dapat menikmati udara segar di kawasan ini. Yang tidak boleh dilewatkan adalah berfoto dengan nuansa klasik permanan jaman dulu. Foto-foto itu dijamin disemakin berkarakter. Karena, beragam ornamen instagramable tersedia di Pasar Karetan.
“Permainan tradisional ini sudah cukup langka. Kami coba bangkitkan lagi memori pengunjung, selain sambil menanamkan minat bagi kids zaman now. Nah, makanya momen seru ini harus diabadikan. Cerita seru dari permainan tradisional juga bisa dibagi kepada publik,” tuturnya.
Mei mengatakan, permainan tradisional ini sangat menarik. Para pengunjung bahkan juga bisa membuatnya sendiri dengan memanfaatkan properti di sekitar.
“Kami ingin mengingatkan kembali. Ada banyak permainan yang tidak kalah seru dari gadget. Bahkan untuk permainan bakiak yang panjang, di situ ada unsur kerjasama dan kekompakan tim. Ini sangat bagus. Belum lagi permainan ini juga mudah dibuat. Untuk membuat egrang hanya perlu memakai bambu atau lainnya di sekitar rumah. Ini akan memacu kreativitas,” kata Mei lagi.
Menurut Menteri Pariwisata Arief Yahya, langkah Pasar Karetan ini turut melestarikan tradisi dan budaya. Pada edisi pekan lalu, pasar ini juga menyajikan komunitas dongeng.
“Menampilkan permainan tradisional kelihatannya sederhana, tapi nilainya sangat tinggi. Itu menjadi bagian dari budaya masyarakat yang bentuknya permainan. Inilah pentingnya fungsi pasar digital. Selain unit bisnis, mereka juga ikut melestarikan nilai kearifan lokal,” pungkas Menteri asal Banyuwangi tersebut. (*)
