JAKARTA – Blitar lekat dengan sejarah. Selain itu, Blitar juga kaya akan kuliner. Cita rasanya sangat otentik. Kuliner-kuliner ini menjadi referensi #PesonaMudik2019. Bagi pemudik yang melintas di sana, wajib menikmati kuliner khas tersebut.

“Blitar kaya akan kuliner. Cita rasanya sangat khas dan menjadi gambaran Blitar secara utuh. Kami telah rekomendasikan kuliner-kuliner nikmat ini kepada para pemudik. Selain cita rasanya, harganya juga sangat ramah. Spot-spotnya juga mudah diakses karena sangat strategis,” tegas Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya.

Nah, berikut disajikan 10 kuliner khas Blitar. Kuliner tersebut menjadi experience luar biasa saat pemudik berada di Blitar. Selamat menikmati.

1. Soto Daging Bok Ireng

Salah satu kedai soto yang popuer di Blitar adalah Soto Daging Bok Ireng. Lokasinya berada di Jalan Semeru, Blitar. Cita rasanya nikmat dan otentik. Resep kuliner telah diwariskan secara turun temurun. Treatmentnya unik. Karena, soto daging dipanaskan dalam tungku berbahan tanah liat. Efeknya ada aroma khas gosong shingga menambah keunikan cita rasanya.

Porsi Soto Daging Bok Ireng sangat ideal. Terdapat taburan kerupuk dan menambah khas kenikmatan. Pengunjung juga bisa menikmatinya bersama es teh, es jeruk, dan minuman segar lainnya. Jadi, pastikan mampir ke Soto Daging Bok Ireng saat melintas di wilayah Blitar.

2. Rujak Petis Ngegong

Rujak menjadi salah satu ciri khas Blitar. Salah satu yang popule adalah Rujak Petis Ngegong. Sekilas, kuliner ini mirip rujak cingur. Namun, pembedanya adalah Rujak Ngegong justru tanpa cingur. Bahan utamanya juga hanya sayuran, tempe, dan tahu. Meski demikian, cita rasanya sangat nikmat. Wajar bila pengunjung Rujak Petis Ngegong sangat banyak.

Lokasinya juga sangat strategis. Rujak Petis Ngegong terletak di daerah Ngegong. Sekitar 300 Meter dari gapura keluar Kota Blitar. Secara geografis, posisinya berada di jalan menuju Malang. Lebih khas lagi, kedainya mencolok dengan catnya yang khas. Soal harga, Rujak Petis Ngegong sangat ramah.

3. Pecel Mbok Bari

Kekayaan kuliner Blitar bertambah dengan Pecel. Salah satu andalannya adalah Pecel Mbok Bari. Di sini, pecel disajikan dengan nasi dan kombinsi beragam sayuran. Sebut saja, daun singkong, tauge, bumbu pecel, tempe, dan iwak peyek. Biar semakin nikmat, pemudik juga bisa menambah menu tambahan lain. Sebab, ada juga menu urap, botok tawon, dan lainnya.

Sangat populer, kedai pecel ini sudah memiliki 6 cabang. Salah satunya, di sekitar makam Bung Karno. Pengunjungnya selalu banyak karena harganya juga ramah, selain kenikmatan cita rasanya. Bagi pemudik yang ingin menikmati pecel ini di kampung halaman, juga disediakan sambal pecel. Jadi, mari nikmati juga Pecel Mbok Bari sebagai salah satu kekayaan Blitar.

4. Warung Tewel Mbah Martumi

Rekomendasi kuliner lainnya datang dari Warun Tewel Mbah Martumi. Bila pemudik sedang berada di Blitar, silahkan berkunjung ke kedai ini. Sebab, cita rasanya nikmat dengan harga yang sangat ramah. Dan, uniknya warung ini menampilkan kuliner dengan konsep rumahan. Beberapa menunya, seperti menjeng, ayam lodho, dan beragam masakan lain yang diambil langsung dari dapur.

Lokasi Warung Tewel Mbah Martumi berada di Desa Ngoran, Nglegok, Blitar. Pemudik bisa melewati Jalan Ciliwung lalu menuju utara ke arah Candi Panataran. So, nikmat dan khasnya kuliner ala Warung Tewel Mbah Martumi di Blitar jangan sampai terlewatkan.

5. Ayam Bakar Bu Mamik

Ayam Bakar Bu Mamik merupakan rstoran keluarga yang wajib dikunjungi. Secara umum, restoran ini juga melayani pemesanan nasi box, nasi tumpeng, pesta ulang tahun, rapat, hingga resepsi pernihakan. Menu yang menjadi favorit diantaranya, Gurame Bakar Madu, Sup Buntut, dan Ayam Bakar. Uniknya, Ayam Bakan di sini diolah dengan bumbu Bali dengan bahan baku Ayam Kampung.

Ayamnya empuk karena sebelumnya dipresto terlebih dahulu. Selain kulinernya, ada bragam fasilitas pendukung yang disediakan. Ada sarana parkir luas, mushola, kamar mandi, dan aula. Suasananya pun semakin klasik dengan beragam perabot dan barang antik di sana. Lokasinya strategis berada di Jalan Veteran 103, Blitar.

6. Ikan Uceng Pak Sabar

Uceng merupakan salah satu ikan air tawar, khususnya di sungai dengan aliran deras. Salah satu lokasi terbaik menikmati kuliner ini adalah Kedai Ikan Uceng Pak Sabar. Lokasinya berada di Jalan Semeru, Nomor 24, Babadan, Wlingi, Blitar. Ada banyak menu yang ditawarkan, seperti sayur uceng, lele masak, dan lele penyet.

Ada juga menu lainnya, seperti Kare Ayam, Ayam Penyet, Ayam Panggang, Rawon, dan Nasi Campur. Usai menikmati beragam kulinernya, jangan lewatkan Tape Ketan Hijaunya. Rasanya sangat manis dan bisa menjaid penawar pedas dari makanan. Silahkan datang ke sini, sebab harga yang ditawarkannya sangat ramah.

7. Tahu Bumbu Lawu

Tahu Bumbu merupakan warna khas dari Blitar. Kuliner ini sering juga disebut sebagai Tahu Lontong. Salah satu lokasi favorit kuliner ini adalah Tahu Bumbu Lawu. Lokasinya memang berada di Jalan Lawu, Blitar. Kedai ini selalu ramai oleh pengunjung. Sekilas kuliner ini perpaduan antara tahu yang digoreng setengah matang dengan bumbu kecap dan petis. Ada juga tambahan tauge, kucai, dan bawang goreng.

Selain lokasi dan cita rasanya, harga Tahu Bumbu Lawu sangatlah ramah. Harganya tetap terjangkau meski pemudik menambahkan lauk seperti sate telur puyuh dan beragam gorengan. Jadi, pemudik pun bisa merapat ke sana untuk melengkapi experience kuliner Blitar.

8. Es Drop

Selain kenikmatan cita rasa, Blitar juga menawarkan kesegarannya. Ada Es Drop berada di Jalan Anggrek Nomor 49, Blitar. Ada beberapa varian yang bisa dinikmati oleh para pemudik, seperti cokelat, kacang hijau, dan puding. Es Drop ini sudah populer sejak awal 90-an. Harganya juga sangat murah. Dengan kombinasi cita rasa dan harga, wajar bila Es Drop eksis hingga saat ini.

Mengacu sejarahnya, Es Drop sebenarnya sudah muncul sejak 1937. Pabrik ini dikenal dengan nama Es Drop Burung Betet. Kini Es Drop sudah dikelola oleh generasi ke-3. Meski demikian, resepnya masih otentik. Bahan baku utamanya adalah gula jawa dan santan yang dicetak memanjang 15 Cm. Lebih unik, ada lidi bambu sebagai stik esnya.

9. Sego Contong

Kuliner unik lainnya bernama Sego Contong. Sego itu artinya nasi, lalu contong mengacu pembungkus yang berbentuk kerucut. Konsep kuliner ini sekilas seperti nasi kucing di Solo atau Yogyakarta. Namun, variannya lebih banyak. Ada nasi kuning, ayam kentucky, dan nasi goreng. Untuk lauknya, pilihannya sangat beragam termasuk gorengan.

Harga yang ditawarkan untuk 1 porsi Sego Contong sangatlah murah. Selain nasi, pemudik juga bisa mengeksplorasi beragam minumannya. Semuanya terasa segar. Lebih menarik, jam operasionalnya khas. Sego Contong biasanya mulai dijual pukul 16.00 WIB hingga 02.00 WIB dinihari.

10. Es Mini

Daftar kuliner Blitar semakin panjang dengan Es Mini. Meski namanya mini, tapi porsinya tetap besar. Dijamin memuaskan para pemudik. Cita rasanya luar biasa. Es Mini dibangun oleh 15 jenis buah dan bahan lainnya. Komposisinya lalu ditata sedemikian rupa hingga terlihat eksotis. Komposisinya semakin unik dengan serutan es di lapisan atasnya plus kucuran susu kental manis cokelat.

Untuk komposisi buahnya terdiri dari alpikat, melon, nanas, kelengkeng, semangka, apel, durian, kolang kalong, dan lainnya. Komposisinya semakin lengkap dengan irisan tomat di dalamnya. Selain Es Mini, ada juga Es Gula Asem, Es Rumput Laut, Es Tomat Susu, dan Es Kopyor. Ada juga Es Teller hingga Es Aneka Jus. Makanannya ada ayam bumbu rujak, nasi rames, nasi rawong, dan lainnya. (*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here