SURABAYA – Treatment spesial dipersembahkan Majapahit International Travel Fair (MITF) 2019. Sebuah gala dinner spesial disuguhkan bagi para seller dan buyers yang hadir di perhelatan tersebut. Berbagai suguhan menarik mewarnai perhelatan yang digelar di Mercure Hotel Surabaya, Sabtu (4/5).
Saking menariknya, gala dinner ini pun mendapat pujian dari Pelaksana Calender of Event (CeO) 2019 Kemenpar Esthy Reko Astuti yang hadir pada perhelatan tersebut. Menurutnya MITF semakin hari semakin matang. Dirinya pun salut akan konsistensi MITF. Apalagi gelaran ini telah dilaksanakan sebanyak 20 kali.
“MITF itu keren. Selalu inovatif. Gala dinner ini salah satu buktinya. Gala dinner ini semakin menunjukkan untuk keramahan pariwisata Indonesial kepada buyers dari 14 negara yang hadir. Sekaligus menciptakan suasana akrab dan santai bagi para buyers dan sellers. Sehingga antara buyers dan sellers ini tercipta hubungan yang baik. Sekaligus menciptakan peluang untuk bisnis diantara mereka,” ujar Esthy yang juga diamini Kepala Bidang Promosi Area Jawa Wawan Gunawan, Sabtu (4/5).
Lebih khusus lagi Esthy menilai jika perhelatan MITF semakin mengangkat sektor pariwisata Jawa Timur (Jatim), khususnya Surabaya. Apalagi berbagai terobosan selalu dilakukan Jatim dalam mendorong sektor pariwisatanya.
“Tracknya sudah benar. Jatim itu mempunya potensi yang lengkap. Apalagi kini didukung infrastruktur yang luar biasa. Aksesibilitasnya lengkap. Dari mulai bandara, jalan tol, hingga pelabuhan ada di Jatim. Belum lagi amenitasnya. Jatim memiliki berbagai hotel berbintang. Belum lagi convention hall yang mumpuni untuk menggelar event dunia,” papar Esthy.
Sekertaris Daerah Provinsi Jawa Timur (Jatim) Heru Tjahjono juga seirama. Menurutnya MITF kini telah berkembang jauh. Apalagi kini telah didaulat sebagai perhelatan internasional. Untuk itu dirinya berharap nantinya MITF dapat lebih inovatif lagi.
“Jangan berpuas diri dulu. Harus tampil lebih baik lagi di tahun-tahun mendatang. Setiap tahun harus ada terobosan dengan tampil berbeda,” ucapnya.
Pujian pun juga hadir dari Menteri Pariwisata Arief Yahya. Pria asal Banyuwangi itu mengatakan, MITF 2018 menjadi bukti perkembangan industri pariwisata di Jatim. Setiap tahun MITF sukses memfasilitasi ratusan peserta yang menggelar pameran bisnisnya dari dalam dan luar negeri, termasuk dari negara-negara di Asia dan beberapa wilayah di Eropa.
“Yang penting konsisten dengan terus berinovasi. Jadi para buyers dari luar negeri sudah bisa menjadwalkan kunjungannya untuk menghadiri MITF. Tahun depan harus jauh lebih baik dari perhelatan tahun ini,” ujar Menpar Arief.
Berbagai pujian yang hadir disambut baik Kepala Disbudpar Jatim, Sinarto. Menurutnya pujian yang hadir merupakan cambuk untuk terus tampil lebih baik lagi. Dengan itu MITF dapat lebih berkembang. Bukan saja menjadi pameran pariwisata terbesar di Timur Indonesia, bahkan menjadi terbesar di Indonesia.
“Terimakasih kepada semua pihak yang mendukung perhelatan ini. Baik itu sponsor, pelaksana pameran dan juga Kemenpar. Tahun depan MITF akan tampil dengan tema Explore Culinary Tourism. Semoga perhelatan tahun depan membuat sektor pariwisata Jatim berakselerasi lebih cepat lagi,” ucap Sinarto. (*)
