SURABAYA – Majapahi International Travel Fair (MITF) 2019 kembali unjuk gigi. Program Table Top bertajuk Travex MITF 2019 yang digelar di Mercure Hotel Surabaya diserbu ratusan buyer dari 14 negara. Semuanya kompak mencari destinasi eksotis dari seluruh Indonesia yang ditawarkan para sellers, Sabtu (4/5). Hal ini membuat 86 seller yang hadir makin semangat menawarkan paket-paket terbaiknya.

“Ini luar biasa. Bahkan semua begitu antusias dalam menggali informasi tentang pariwisata yang ada di Indonesia. Ini merupakan salah satu indikator kepercayaan dari publik tentang pariwisata Indonesia,” ujar Staff Ahli Menteri Bidang Multikultural Esthy Reko Astuti.

Esthy menilai, program ini memiliki fungsi strategis. Selain melakukan branding , juga dapat mengetahui keinginan pasar. Disamping itu diharapkan terjadi transaksi signifikan dalam program ini.

“Tahun lalu program ini meraih potensi transaksi sebesar Rp57,9 Miliar. Kita ingin tahun ini semakin meningkat lagi. Apalagi kali program ini diikuti oleh 120 buyers dari 14 negara,” papar Esthy yang juga koordinator Calender of Event Kemenpar itu.

Deputi Bidang Pemasaran I Rizki Handayani mengatakan, MITF tidak hanya mengincar wisatawan mancanegara (wisman). Wisatawan nusantara (wisnus) juga dibidik. Karena wisnus jadi kekuatan pariwisata nasional. Apalagi, setiap tahun jumlahnya terus meningkat.

“MITF ini untuk meningkatkan citra positif sebagai tujuan daerah wisata di kalangan masyarakat Indonesia, dan tentu saja harus bisa memantik wisatawan mancanegara untuk terus datang ke negara kita. Sukses terus untuk MITF 2019, dan harus terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun,” ucap wanita yang biasa disapa Kiki itu.

Bagi Kepala Bidang Pemasaran Area I Jawa Wawan Gunawan, ramainya table top ini menjadi bukti betapa seksinya destinasi yang ada di Indonesia. Dirinya berharap dengan adanya MITF pergerakan wisatawan akan semakin meningkat. Baik itu wisnus maupun wisman.

“Apalagi ini merupakan pameran pariwisata terbesar di Timur Indonesia. Tahun depan semoga bisa menjadi yang terbesar di Indonesia. Sehingga dapat mengundang buyer lebih banyak lagi,” kata Wawan.

Kepala Disbudpar Jatim, Sinarto pun semakin sumringah. Apalagi perhelatan ini masuk dalam 100 Calender of Event (CoE) Kemenpar. Dengan itu gaung perhelatannya pun semakin meningkat.

“Terimakasih Kemenpar yang telah menjadikan MITF 2019 masuk dalam 100 CoE nasional. Semoga terjadi transaksi signifikan dalam ajang ini, disamping semakin mengangkat pariwisata Jawa Timur,” ujarnya. (*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here